“BBM naik tinggi susu tak terbeli, orang pintar tarik
subsidi mungkin bayi kurang gizi”
Lagi-lagi sebuah kebijakan yang tidak populer dilakukan
pemerintahan terpilih, bahkan belum juga 6 bulan pemerintahan Jokowi-Jk
menghianati janjinya untuk tidak menaikan harga BBM (baca: Jokowi Janji Tak Cabut Subsidi BBM ) . Nyatanya skarang harga
minyak naik 2 ribu rupiah mungkin karena no urut mereka ketika kampannye itu no.2
Malam ketika kenaikan harga BBM diumumkan, kebetulan
tangki motor kosong, mau tidak mau ikutlah mengantri mengisi premium bersama
yang lain, karena selang 4 jam dari situ harga premium sudah berubah menjadi
Rp.8.500,00 disela-sela antrian, kebetulan berbincang dengan seorang bapak,
ternyata ia dulu adalah penggemar Jokowi, ia pun mendukung Jokowi ketika Pemilu
yang lalu. Sang bapak ini sangat kecewa sekali,
“saya ini dulu dukung jokowi mas, katanya pro rakyat,
tapi kok malah kayak gini, sama aja sama yang dulu-dulu. Ya kalau rakyat kecil
seperti saya ini bisa apa, saya SERAHKAN saja pada mahasiswa, mereka kan yang
punya tenaga, kalo saya demo yang ada dipecat perusahaan, mau makan apa anak
istri saya mas” ujar si Bapak.